::Menjejak Cinta Illahi::

by ::

Aku cinta ALLAH,
Tapi.........
Di mana cinta ALLAH di hatiku?
Di mana bukti aku mencintai DIA?
Dimana???

Jika boleh diukur latitud dan longitudnya,
Dimana lokasi spesifik DIA dihatiku?
Dimana???

Aku cinta Allah,
Namun........
Bagaimana rasa cinta itu?
Apa rasa yang harus aku rasakan?
Kata cinta tapi.....
Bagaimana harus aku rasakan?
Bagaimana rasa perasaan itu?
Bagaimana???



Katakan pada diri ini...
Bagaimana??
Aku cinta, aku rindu,
Tapi bagaimana rasanya???

Aku cinta ALLAH,
Aku solat, aku puasa, aku bayar zakat,
Aku lakukan segala yang disuruh,
Itukah cinta? Adakah itu cinta??
Aku baca Al-Quran, Aku fahami, Aku hayati,
Adakah itu namanya cinta??
Adakah itu sudah memadai?
bukankah itu hanya sekadar tanggungjawab?
Jadi.........
Bagaimana harusku buktikan cinta ini?
Sedangkan yang aku lakukan itu hanya tanggungjawab.

Aku cinta ALLAH,
Tahajud mengisi pagiku,
Saat ada yang sudah lena,
Aku berqiam,
Saat ada mata yang tertutup rapat,
Aku bermunajat,
Hatiku, Jiwaku, Tenang....
Saat itu,
Teringin sekali aku bertemu ILLAHI,
Hatiku mulai merindu,
Mengatakan aku rindu, Aku cinta,
Adakah itu cinta??
Adakah aku sedang bercinta??
Namun.....
Mengapa itu digelar cinta??

Aku cinta Allah,
Kata Diriku,
Melalui Cinta ini,
Aku kenal Muhammad S.A.W,
Hatiku mula digigit rasa Cinta,
Rasul terunggul,
Mengenali Baginda, aku lebih mengenali PENCIPTAnya,
Aku lebih mencintai PENGUTUSnya,
PENCIPTA baginda adalah PENCIPTA diriku,
Baginda mencintai ALLAH , Aku cinta ALLAH,
Ku pandang kalam ALLAH,
Aku dakap,
Ku biarkan hati ini turut mendakapnya,
Ibarat jirusan salji dihatiku,
Hatiku rasa dingin,
Seolah ingin menjerit,
Seolah ingin menangis,
Ingin ku kabar pada dunia dan isinya,
Aku cinta DIA,
Aku cinta ALLAH! Aku cinta Allah! Aku cinta Allah!
Aku ingin bertemu dengan-NYA,
Dengan wajah penuh senyuman,
Yang sarat dengan rasa rindu dan cinta,
Aku ingin bertemu dengan-NYA,
Namun.....
Bersediakah aku????